Manfaat magnet bagi kesehatan sudah di kenal sejak ratusan tahun yang lalu, di Eropa, Rusia, Cina, Jepang dan negara-negara lainya sudah percaya dengan manfaat-manfaatnya. Jutaan manusia sudah memanfaatkan magnet untuk kesehatan dan Juga kecantikan.
Sebagai contoh saja Cleopatra, ia menggunakan lodestone (magnet alam) pada kalungnya dan dipercaya sebagai properti kesehatannya, terutama untuk mempertahankan keremajaan dan kecantikannya.
Dokter SK Ramesh Konsultan Produk Amega Global di Nusa Dua, Bali, Kamis mengatakan, gangguan kesehatan yang dapat diatasi menggunakan batu yang menghasilkan magnet itu di antaranya stres, gangguan ginjal, hati, gangguan saraf dan susah tidur.
“Di zaman modern penggunaan magnet dalam bidang medis pun sudah sangat banyak membantu. Salah satunya adalah magnetic resonance imaging atau MRI yang sangat membantu dokter dalam menegakkan diagnosa penyakit dalam tubuh,” katanya pada kegiatan bertema “Leadership MEET 2008?.
Ia mengatakan, hampir semua gangguan penyakit disebabkan kurang lancarnya aliran darah, hingga akhirnya merusak jaringan saraf. Dengan kata lain zat-zat gizi tidak terserap oleh masing-masing sel yang membutuhkan. Efek Aenergy Titanium magnet di antaranya dapat merangsang kinerja fungsi saraf otonom, melancarkan aliran darah dan mendistribusikan oksigen ke setiap jaringan tubuh.
** Mengukur Magnet
Ukuran magnet adalah gaus. Gauss bukan menunjukan kekuatan magnet, tetapi lebih tepatnya menunjukan kepadatan elektron yang mengelilingi magnet tersebut.
Magnet 3000 gaus (high power)
Magnet ini digunakan untuk merawat hampir semua pernyakit, kami rekomendasikan untuk memakai pada saat beraktivitas dan tidur malam saja.
Magnet 2000 gaus (moderate power)
Magnet ini dunakan untuk merawat masalah neurologis. Magnet ini sangat efektif dalam memberika penetrasi gelombang magnet.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar